Keyakinan dari club serta pelatih ialah factor yang penting untuk pesepak bola. Bermain di club yang memercayainya, di mana ia betul-betul diperlukan, lebih bagus dibanding ada di club besar yang jarang-jarang memberikannya peluang ke lapangan. Coba tanya itu Gareth Bale atau James Rodriguez.
Seringkali pemain luar biasa profesinya menurun sebab ada di club yang keliru. Ada juga yang awalannya berkilau, tetapi selanjutnya mulai lenyap. Ada juga yang menyengaja didepak oleh beberapa pejabat di timnya, seperti Luis Suarez.
Tetapi, seringkali ada pemain yang selanjutnya memperoleh peluang ke-2 . Peluang itu didapat sesudah berpindah ke lingkungan baru yang lebih pas untuknya.
Learn more
Musim ini saja, ada banyak masalah yang dapat kita mengambil selaku contohnya. Berikut penjelasan secara singkat.
Mattia De Sciglio sudah perkuat Juventus semenjak 2017. Musim panas tempo hari, bek sayap 28 tahun Italia itu memutus terima pinangan Lyon.
De Sciglio masuk Lyon dengan posisi utang sepanjang satu musim. Walau tidak tetap, tetapi kepindahnya saat ini bisa jadi titik balik dalam profesinya.
"Saya pilih masuk Lyon sebab mereka yakin pada saya. Mereka memperlihatkan jika mereka betul-betul memerlukan saya di situ," papar De Sciglio, seperti diambil Football Italia.
"Keyakinan yang diperlihatkan itu membuat saya segera terima proposal pinjaman mereka. Disamping itu, waktunya pas untuk saya untuk cari pengalaman di luar negeri."
"Saya pengin mendapati stabilitas di sini, suatu hal yang tidak saya alami musim kemarin. Dengan demikian, saya berharap saya dapat kembali pada track yang betul, memberi yang terhebat untuk menolong Lyon capai sasaran-target mereka musim ini. Saya mengharap dapat main di Euro 2020."
"Saya tidak tahu apa yang akan saya kerjakan di hari esok, sebab saya bisa masih di sini atau kembali pada Italia. Sekarang ini, saya betul-betul tidak punyai bayang-bayang," paparnya.
Tahun 2013 lalu, Gareth Bale tinggalkan Tottenham untuk tergabung dengan Real Madrid. Nama pemain sayap Wales itu juga makin berkilau. Profesinya melejit.
Tetapi, semenjak tahun-tahun ini, karena luka, performnya turun tajam. Bale pada akhirnya seringkali duduk di kursi cadangan.
Musim kemarin, Bale cuman dimainkan 20 kali untuk pelatih Zinedine Zidane di seluruh gelaran. Dibanding permainannya, ia seringkali jadi perhatian karena beberapa tingkahnya yang polemis.
Musim panas tempo hari, Bale kembali pada Tottenham. Ia kembali lagi selaku pemain utang.
"Ia [Bale] benar-benar berbahagia, serta kebahagiaan demikian penting dalam kehidupan serta dalam sepak bola," kata manager Tottenham, Jose Mourinho, sesudah Bale tiba, seperti diambil Marca.
Bale sudah cetak gol pertamanya semenjak kembali pada Tottenham, yaitu gol pahlawan kemenangan 2-1 atas Brighton.
"Saya ikut suka buatnya. Ia patut memperolehnya," kata Mourinho saat itu.
James Rodriguez ialah contoh lainnya. Pemain striker tengah 29 tahun Kolombia itu barusan berpindah dari Real Madrid.
James masuk Madrid dari AS Monaco habis berkilau di Piala Dunia 2014. Seiring waktu berjalan, James mulai kehilangan tempat. Ia selanjutnya dipinjam oleh Bayern Munchen masa 2017-2019. Cuman satu musim sesudah kembali pada Madrid, ia pindah ke Inggris.
James tinggalkan Madrid serta tergabung dengan club yang bernama tidak sebesar Los Blancos, yaitu Everton. Tetapi, di club ini, James dapat kembali lagi bermain maksimal serta memperlihatkan kekuatan terbaik.
Di Premier League musim ini, James sudah memahat 3 gol serta tiga assist dalam tujuh performa.
Manager Everton, Carlo Ancelotti, ialah pelatih James di Bayern. Ancelotti seakan tahu bagaimanakah cara keluarkan kekuatan terhebat James. Saat itu, pemain yang berkaitan seakan tenteram bermain di bawah bimbingan Ancelotti.
Di club ini, bakat serta kehebatannya tidak disia-siakan.
Masalah yang sedikit berlainan berlangsung di Spanyol. Masalah ini berlangsung di club pesaing Real Madrid, yaitu Barcelona.
Perkuat Barcelona semenjak 2014, Luis Suarez pada akhirnya keluar pada musim panas 2020. Penyerang 33 tahun Uruguay itu seberang ke salah satunya kompetitor Barcelona, Atletico Madrid. Ini berlangsung di tengah-tengah prahara yang tampil sebab Lionel Messi pengin keluar dari Barcelona, sebelumnya terakhir memutus untuk tetap bertahan minimal satu musim kembali.
Lain dengan Bale serta James, Suarez masih termasuk berjalu pada musim terakhir kalinya bersama Barcelona. Ia cetak 21 gol dalam 36 performa.
Suarez mengutarakan jika beberapa pejabat Barcelona sudah memilih untuk singkirkannya. Bukan pelatih baru Ronald Koeman yang menendangnya.
"Koeman menjelaskan pada saya jika saya tidak akan tinggalkan club, serta jika saya masih masuk ke gagasannya," tutur Suarez ke ESPN beberapa lalu. "Bukan pelatih, tetapi beberapa direkturlah yang singkirkan saya dari Barcelona."
"Mereka tidak senang sebab saya rekan Messi," lanjut Suarez.
"Mereka terus protes jika Messi tidak kompak dengan beberapa striker lain di club. Tetapi, saat ada striker yang dekat sama ia, mereka singkirkannya."
"Beberapa hal beginilah yang mereka memutuskan. 2 tahun lalu, mereka pengin singkirkan saya untuk datangkan penyerang-penyerang lain."
Suarez telah cetak 5 gol dalam enam performa untuk Atletico di La Liga musim ini, sesaat paling banyak ke-2 , cuman kalah 1 gol dari Mikel Oyarzabal (Real Sociedad). Hadirnya membuat Atletico lebih kuat.
Beberapa lalu, Josep Maria Bartomeu memundurkan diri dari kedudukannya selaku Presiden Club Barcelona. Tetapi, Suarez terlanjur jadi salah satunya senjata unggulan team pesaing.
Itu menjadi satu kekeliruan besar.